Amanah Yang Dipercayakan, Kades Matanggonawe Konut Utamakan Kesejahteraan Warga

KONUT – Mengacu dari hasil musyawarah Desa, berhubung Kades Matanggonawe, Kecamatan Sawa, Kabupaten Konawe Utara (Konut) Limpo, yang di berikan betul-betul amanah kepada masyarakat membangun Desa secara akuntabel dan transparan, sehingga terlihat bangunan-bangunan tertata rapi tak seperti beberapa tahun lalu. Tetapi sekarang, membuahkan kepuasaan sendiri kepada warga setempat.

Kepala Desa Matanggonawe Limpo (Kanan)

Seiring berjalannya waktu sejak adanya wabah Covid-19 banyak saja perompakan maupun perubahan sehingga item kegiatan fisik tidak bisa lagi di anggarkan. Hanya, beberapa saja yang bisa ia realisasikan yakni Bak dan Pembangunan PAUD.

” Tetapi PAUD ini masih 40% karena belum cair Dananya, dan Bak ini sisa pipanya saja dan juga sudah mencapai 60%,” jelas Kades Matanggonawe yang akrab di panggil Limpo saat di wawancara media ini (23/10).

Baca juga -->  3 Tahun Setelah Pemekaran, Desa Molore Pantai Konut Percepat Pembangunan.

Ia juga memaparkan terkhusus di Bidang Pertanian banyak anggaran-anggaran yang diterima dari pusat seperti perluasaan sawah dan Dana Sharing. Berhubung, Matanggonawe ini masih mayoritas 90% warga menggeluti pertanian.

Akan hal itu, Limpo masih menganalisa dari bantuan yang bersumber dari APBN. Karena akan tumpang tindih yang juga beresiko jika dikaitkan dengan APBDes.

” Dana sharing ini cuman membantu 30% saja selebihnya kami, dan perluasan sawah juga itu alhamdullilah dari provinsi sudah datang mematok dan juga saya itu bersawah sendiri, ” ucapnya.

Maka, Limpo akan berencana 2021 nanti akan menganggarkan pupuk. Demi kelancaran warga dalam bersawah.

Baca juga -->  Desa Tongalino Konut Prioritaskan Pemberdayaan, Kedepan Bakal Utamakan Fisik

” Itu tadi disini mayoritas pertanian itulah saya ber inisiatif bakal menganggarkan, ” janjinya.

Setelah dari kegiatan dan perencanaan di Desa Matanggonawe. Limpo juga masih mementingkan bantuan Covid-19 dan itu sangat perlu di salurkan karena warga setempat, karena bantuan tersebuf dibutuhkan sehingga ia menurunkan relawan untuk mendata.

” Alhamdullilah dari 80 Kepala Keluarga (KK) disini 41 KK telah kami salurkan BLT tanpa tumpang tindih,” ungkapnya.

Bahkan, di Matanggonawe sebelumnya pernah 1 jiwa dinyatakan Positif. Akan tetapi, tidak berjalan lama kembali dinyatakan Negatif.

” Masa orang di operasi dinyatakan Positif, ” herannya.

Atas dasar itu, ia selalu menghimbau ke masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari Virus Corona.

Baca juga -->  Kades Bungguosu Konut Utamakan Pemberdayaan Masyarakat di Desa

” Jangan lupa pakai masker, jaga jarak, dan jangan lupa cuci tangan serajin rajjnnya,” tegasnya.

Laporan : Tim
Editor : Muh. Alpri

WARTAWAN

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *