Konawe Selatan – Aliansi Pemuda Pemerhati Pembangunan Kecamatan Angata (APEKTA) Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra). Menanggapi secara positif terkait kegiatan perbaikan jalan rusak oleh Perusahaan Pertambangan PT. Asera Mineral Indonesia (Asmindo) di Delapan Desa, di wilayah kecamatan Angata yang bakal gunakan sebagai jalan Hauling perusahaan tersebut.
Pimpinan Apekta Konsel, Andi Akrim mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan perusahaan dalam melakukan perbaikan jalan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan izin hauling.
” Tentunya kami bersyukur atas upaya yang telah dilakukan PT Asmindo diwilaya kecamatan Angata, dalam melakukan penimbunan jalan rusak termasuk perluasan jalan,” ungkap Andi Akrim, kepada media ini. Senin,(24/05/2021).
Selain itu, sambung Andi, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan pemerintah di delapan desa tersebut yang bakal dilalui perusahaan tersebut yang rencananya bakal meggunakan jalan di malam hari untuk hauling.
“Pihak pemerintah setempat bakal mendukung penuh jika PT Asmindo secara administrasi telah mendapatkan izin baik dari kabupaten , provinsih,dan bahkan dari balai wilayah IV Makasar,” terangnya.
Bahkan, kata Andi, jika perusahaan tersebut sudah mengantongi izin, kemudian ada yang mencoba menghalangi maka pemerintah Desa akan mempertanggung jawabkan di masing-masing wilayah.
Terpisah, Direktur PT Asmindo, Muh. Amir Sahid, mengatakan bahwa jika kegiatan houling sudah berjalan maka akan banyak tenaga kerja yang akan dibutuhkan dan terutama dari delapan Desa yang mereka lewati diwilayah kecamatan Angata.
” Terkait dengan apa yang dikawtirkan oleh masyarakat dan para lembaga kontrol sosial, atau yang mengatas namakan aliansi bahwa akan banyak dampak negatif yang ditimbulkan itu sudah disiapkan segalanya.Misalnya Debu ,Kebisingan dan terganggunya para pengendara lain.
Diterangkan Amir, kehadiran PT Asmindo
akan lebih banyak menimbulkan dampak positifnya, misalnya pengurangan pengangguran dan pemberian konpensasi tiap bulan dan bahkan akan ada percepatan perekonomian diwilaya kecamatan angata.
Respon yang sama diungkapkan oleh Pimpinan Pemerhati Pertambangan dan Pembangunan Infrastruktur, Saiman saranani, mengaku dengan adanya rencana penggunaan jalan houling di delapan desa yang dilintasi diwilayah kecamatanAngata bakal menyerap tenaga kerja lokal.
Saiman mengaku sangat merespon kepada PT Asmindo yang punya itikad baik untuk memperbaiki ruas- ruas jalan yang rusak yang akan dilalui. Meski pihak perusahaan telah mengantongi beberapa izin tetapi mereka masih sangat peduli dengan infrastruktur yang rusak untuk diperbaiki dan diperlebar.
” Saya menyayangkan jika hari ini ada yang mengatas namkan aliansi yang coba menghalang halangi PT Asmindo berarti mereka tidak melihat sisi positifnya hanya sisi negatifnya saja yg mereka perhatikan,” pungkasnya.
Laporan : Akrim
WARTAWAN
