Konsel – Kepala Desa Horodopi kecamatan Benua, Kabupaten Konawe Selatan, Ansar Jaya menjelaskan terkait Poto dirinya bersama salah satu pasangan Calon (Paslon) Bupati, hal itu Ia akui kalau foto bersama dengan Paslon memang benar
” Viralnya foto tersebut bukan berarti Ia terlibat dalam politik, janganlah foto tersebut di jadikan bulan bulanan pribadi atau Paslon lain,” jelas Kades Ansar saat konferensi pers di kediamannya, Senin (7/9)
Sebagai kepala Desa yang juga merupakan pembina politik siapapun calon yang ingin berpoto atau bertemu dengan saya, merupakan hal yang wajar .
Saya ingin menyampaikan bahwa foto bersama Paslon yang viral saat ini bukan yang pertama kali, dan saya sudah pernah berpoto dengan calon lain, waktu pak Endang sosialiasi disini dan menemui pemerintah Desa, saya temui dan sempat berpoto dengan Dia
” Sebagai pemerintah Desa (Pemdes)dan juga pembina politik, siapapun calon terbuka untuk Kita, pemilihan bukan besok pemilihan dilaksanakan nanti tanggal 9 Desember,” ujarnya
Begitu pula dengan Bapak H. Surunuddin Dangga salah satu Paslon yang ikut berkompetisi dan merupakan Bupati Konawe Selatan saat ini, yang merupakan atasan saya wajiblah saya temui.
keterkaitan Kami dengan salah satu calon Bupati, tidak ada hubungannya sama sekali dengan dukung mendukung diantara salah satu kandidat yang akan berkompetisi 9 Desember mendatang.
Kenapa sampai bisa saya berfoto dengan salah satu Paslon, saat itu saya akan menjemput warga saya yang telah menyewah mobil saya untuk mengikuti Deklarasi, dan kebetulan area Foto dekat dengan jalan,.disitulah saya di panggil oleh Paslon untuk berfoto bersama ” kalau saya menolak alangkah tidak etisnya, apalagi sebagai pembina politik.
” Coba perhatikan Poto saya yang hanya memakai sendal jepit, dengan celana yang tergulung, ini kan tidak ada unsur kesengajaan atau di rencanakan,” tambahnya
Ia juga membantah kalau foto tersebut bukanlah di panggung deklarasi melainkan stand Visi – Misi salah satu Calon yang dekat dengan jalan
” Saya berharap kepada semua pihak apabila terdapat kekeliruan atau kesalahan sebagai manusia biasa saya menyampaikan permohonan maaf saya melalui konferensi pers ini,” ungkapnya
Ditempat yang sama Kepala Desa Mataiwoi Muh.Nasrun Kalenggo menggatakan” hal senada dihadapan awak Media, perihal foto yang viral bersama dengan Paslon bukan maksud untuk memberikan dukungan politik terhadap salah satu Paslon
Kami juga tidak perna memerintahkan kepada masyarakat untuk mendukung salah satu calon, itu tergantung kepada warga
” Untuk itu sekali lagi Kami tegaskan Kehadiran Kami bukan untuk mengikuti deklarasi, melainkan hanya ingin menjemput warga yang telah menyewa kendaraan kami,” kata Kades Mataiwoi
” Sekali lagi Kami berdua menyampaikan permohonan maaf yang sebesar – besarnya kepada pihak kepolisian,pihak kejaksaan,Bawaslu,camat Benua,Camat Mowila,Bupati Konawe Selatan, seluruh simpatisan dan pendukung Paslon dan seluruh masyarakat Konawe Selatan,” Tutupnya
Laporan : Yusdar
WARTAWAN
