Konsel,faktapemberitakorupsi.com.Bangunan SMAN 24 Konawe Selatan yang berada di Desa Lainea,kecamatan Lainea,Kabupaten Konawe Selatan provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra),sangat memprihatinkan,pasalnya Sekolah tersebut telah di tumbuhi semak belukar .
Selain itu,kondisi Fisik bangunan telah mengalami kerusakan dan juga ruang kelas yang kacanaya mengalami kerusakan atau pecah,serta lemari,meja dan kursih sangat berantakan.
Diketahui Pembangunan SMAN 24 Konsel bersumber dari Dana BANPER Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMA) Tahun anggaran 2018.
SMAN 24 Konsel,setelah di lakukan penelusuran oleh beberapa awak Media,tidak melihat adanya tanda tanda aktivitas di sekolah tersebut,menurut informasi yang di dapatkan dari awak Media, jumlah siswa disinyalir kurang lebih dari 87 Siswa nampaknya tidak ada aktivitas belajar mengajar disekolah tersebut.
Menurut warga sekitar yang enggan disebutkan namanya mengatakan ” sejak pembangunan Sekolah itu selesai,belum pernah saya melihat ada siswa yang bersekolah di SMAN 24 Konsel tersebut,apalagi letak sekolah di kelilingi kebun sawit,seperti berada di tengah hutan ” katanya
Sementara itu,Kepala Desa Laine Aris saat di temui Awak Media di kediamannya beberapa waktu lalu mengatakan ” terkait bangunan SMAN 24 Konsel itu,saya hanya mengetahui sedikit dan belum terlalu mengetahui persis ” ujarnya
Menurut Aris,Kades Lainea masyarakat yang punya lahan telah menyepakati untuk menghibahkan lahan tersebut,bahkan Pemerintah Desa (Pemdes) Lainea telah merencanakan untuk memperbaiki akses jalan menuju sekolah tersebut,apa lagi disaat musim hujan ini kondisi jalan makin parah dan sulit untuk di lalui.
” Kami sangat menyayangkan kondisi bangunan yang baru dan megah itu,tidak di manfaatkan bahkan di biarkan hancur,tidak terpakai ” ungkapnya
Terkait Siapa kepala sekolahnya?,Saya tidak tahu persis,kata Aris,apalagi kegiatan di sekolah saya juga belum mengetahuinya,sebab belum ada kegiatan sama sekali disekolah tersebut,secara otomatis kalau sekolah itu sudah aktif tentu pasti ada siswa dan gurunya,tetapi hingga saat ini belum ada tanda tanda.
” Pemdes Lainea berharap Dinas pendidikan provinsi Sulawesi Tenggara,segera mengambil langkah,untuk mengoptimalkan SMAN 24 Konawe selatan,menjadi sekolah sama seperti sekolah sekolah SMA lainnya yang ada di Sultra ini,apalagi di tahun ajaran baru ini,kami harap Sekolah tersebut dapat menerima Siswa baru untuk bersekolah di SMAN 24 Konsel ” tutup Aris Kades Lainea.(Red)