Konawe Selatan -Diduga Tidak Terima Kadesnya Dipensus, Sudara Talib Lakukan intimidasi pada ketua L.KPK dan Tim Saat di lapangan, dan Menindak lanjut laporan Lembaga-Komando Pemberantasan Korupsi Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara ( SULTRA ) , di Kejaksaan Negeri Konawe Selatan Senin, (12/06/2023), atas dugaan tindak pidana korupsi di Desa Sambahule yang dimana laporan tersebut telah dilimpahkan berkas penyelidikannya kepada Insfektorat Daerah Konawe Selatan.
Maka dengan dilimpahkannya berkas tersebut, Insfektorat bersama tim Auditor dan tim dari Lembaga-KPK sebagai pelapor turun lapangan Senin, 09/10/2023.
Lembaga-KPK bersama tim audit khusus dari insfektorat konawe selatan melakukan pemeriksaan khusus di desa sambahule kecamatan baito dengan beberapa aitem dugaan yang telah dilaporkan adanya dugaan tindak pidana korupsi.
Hal itu sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Lembaga-KPK Yusdar pada media ini saat memberikan keterangannya, Selasa (10/10/2023), yusdar mengatakan pada saat dilakukannya pemeriksaan oleh tim audit dari Insfektorat yang dimana kami juga ikut turun lapangan saat pemeriksaan tentuhnya hal itu merupakan satu kehormatan bagi Lembaga kami yang ikut dilibatkan oleh Insfektorat saat dilakukannya pemeriksaan beberapa aitem yang telah kami laporkan tersebut,” terang yusdar.
“akan tetapi saat dilakukannya pemeriksaan oleh auditor Insfektorat, tiba-tiba salah satu masyarakat atas nama talib yang menggunakan mobil pick’up warna hitam yang diduga merupakan kakak kandung dari kepala desa sambahule langsung turun dari mobilnya dan langsung menghampiri saya kemudian memegang kerak baju sembari mengatakan “kamu tidak kenal saya kah,” kata yusdar.
Tentuhnya kejadian tersebut sangat disayangkan dan merupakan tindakan melawan hukum yang dimana sebagai Lembaga kontrol sosial yang dilindungi keberadaannya oleh Undang-undang, lalu pada saat memperjuangkan dugaan penyelewengan anggaran Negara mendapat perlakuan tidak menyenangkan apalagi saudara talib ini merupakan ASN lingkup Pemda Konsel lalu kemudian menujukan sipat arogansinya yang tidak pantas.
“dan kejadian tersebut disaksikan oleh tim Insfektorat, tim Lembaga-KPK, Kepala Desa Sambahule serta masyarakat yang ada ditempat kejadian.
Harapan saya selaku Ketua Lembaga-KPK Konawe Selatan Kepada Insfektorat Daerah Konawe Selatan untuk menjalankan tugasnya secara profesional, terbuka, akuntabel sehingga kami dari lembaga kontrol maupun masyarakat Konsel semangat dalam memberikan setiap informasi apabila ada dugaan penyelewengan anggaran Negara.
“Lebih lanjut Yusdar menyampaikan, akan segera melaporkan saudara Talib di Polres Konsel atas dugaan intimidasi dan perlakuan yang tidak menyenangkan, tutupnya.
Lapiran : Tim
WARTAWAN
